
anak lelaki tak tentu arah
hitam terjilat matahari
kulit pipinya terkelupas disertai bintik darah
dalam keadaan non formal
memakai sandal jepit yang berganti-ganti
berjalan mencari cinta di dunia maya
berbicara lupa diri
berjanji memberikan hati
bagai pungguk merindukan bulan
ketika bulan oke, pungguk pun meninggalkan
karena tidak seperti bulan yang di carinya
dia mengharapkan bulan yang bisa memberinya pekerjaan
minimal bisa membelikannya honda jazz ataupun honda revo
dia tidak bersungguh-sungguh dengan janjinya
pekerjaan sebenarnya
hanya rental hati...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar